Emas akhir pekan lalu sudah rebound sampai $1098 dan jika ini merupakan akhir dari Wave 4, kemungkinan Emas akan break down 1x lagi support $1077 sebelum kemudian diperkirakan akan melakukan retracement atau bahkan mungkin reversal sampai pada kisaran $1100 atau lebih tinggi lagi.
Menanggapi
pergerakan pelemahan yang dialami Emas pekan terakhir, World Gold
Council (WGC) menegaskan beberapa alasan berikut sebagai penyebabnya,
yaitu:
- Berlanjutnya pemulihan ekonomi AS, terkait penguatan Dollar, dan kenaikan suku bunga yang diharapkan. Hal ini dipercaya merupakan alasan utama pelemahan Emas.
- Perlambatan permintaan Emas dari Cina.
- Penjualan dramatis yang terjadi pekan terakhir, yang merupakan konsekwensi dari penguatan dolar AS dan kekuatiran atas pertumbuhan ekonomi Cina.
- Dan sebagai latar belakang, ketegangan politik yang telah mereda, seperti yang digambarkan oleh tercapainya resolusi tentatif bailout Yunani.
Selanjutnya WGC menjelaskan dalam Market Commentary yang diterbitkan akhir pekan lalu bahwa:
- Emas adalah komoditas yang unik. Dorongan permintaannya beragam dan memiliki korelasi rendah dengan komoditas dan kelas aset lainnya.
- Permintaan Emas Cina tetap dalam pertumbuhan yang baik. Permintaan mungkin telah mereda sejak tertinggi tahun 2013, namun trend pertumbuhannya tetap baik. Q1 2015 adalah kuartal terbaik keempat dan Bank Rakyat Cina telah meningkatkan cadangan Emas sebesar 57% sejak tahun 2009.
- Faktor seperti penguatan Dolar dan harapan kenaikan suku bunga AS mungkin terlalu dibesar-besarkan karena meskipun indeks dolar AS naik 12,5% pada tahun 2014, harga Emas saat itu tetap datar.
Alasan sebenarnya pelemahan yang terjadi baru-baru ini memiliki kaitan dengan dramatic sell-off yang sangat besar di pasar berjangka, terjadi saat Emas hanya memiliki likuiditas yang sangat rendah. WGC menyebut hal tersebut sebagai "perdagangan terisolasi" dan menyatakan bahwa hal itu "tidak mewakili luas dinamika penawaran dan permintaan" di pasar Emas.
No comments:
Write comments